Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jenang Jawa di Proses Hajatan Orang Jawa di Lampung Selatan

Jenang Jawa di Proses Hajatan Orang Jawa di Lampung Selatan - Saya besar dan lahir di Dusun Sarimulyo, Desa Sarimulyo Kecamatan Sidomulyo Lampung Selatan. Jadi masih kental dengan ke Adatannya. Budaya jawa dengan proses gotong royongnya masih terasa.

Jenang Jawa di Ptoses Hajatan Orang Jawa di Lampung Selatan


Jenang Jawa

Jenang Jawa adalah makanan tradisional Indonesia, khususnya dari Jawa. Jenang adalah sejenis bubur manis yang terbuat dari bahan dasar seperti ketan, kacang hijau, ubi, atau jagung, yang kemudian direbus dengan santan dan gula merah untuk mendapatkan cita rasa manis yang khas. Jenang Jawa memiliki beragam jenis dan variasi tergantung pada bahan dan cara pembuatannya. Makanan ini sangat populer di Indonesia dan sering disajikan dalam acara-acara tertentu atau sebagai makanan penutup.

Proses pembuatan Jenang

Jenang Jawa di Ptoses Hajatan Orang Jawa di Lampung Selatan


Proses pembuatan jenang Jawa melibatkan beberapa langkah berikut:

  • Persiapan Bahan: Bahan-bahan utama jenang seperti ketan, kacang hijau, ubi, atau jagung harus dipersiapkan terlebih dahulu. Bahan-bahan ini bisa dibeli atau disiapkan secara manual.
  • Pencucian Bahan: Jika menggunakan kacang hijau, ubi, atau jagung, bahan tersebut harus dicuci bersih sebelum digunakan.
  • Pemasakan: Bahan seperti ketan atau kacang hijau direbus dengan air hingga empuk. Ketan biasanya dicampur dengan sedikit air sehingga menjadi pulen dan lengket.
  • Pembuatan Santan: Santan atau susu kelapa dibuat dengan cara memeras kelapa parut dan menambahkan air hangat untuk kemudian diperas. Hasil perasan ini adalah santan yang akan digunakan dalam pembuatan jenang.
  • Pembuatan Gula Merah Cair: Gula merah dipecahkan dan direbus bersama sedikit air hingga menjadi cairan kental yang akan memberikan rasa manis pada jenang.
  • Proses Pencampuran: Bahan ketan atau kacang hijau yang telah direbus kemudian dicampur dengan santan dan gula merah cair. Semua bahan ini direbus bersama hingga rata dan matang. Proses ini memastikan semua bahan tercampur dan meresap dengan baik.
  • Penyajian: Jenang Jawa siap disajikan sebagai hidangan penutup. Biasanya disajikan dalam mangkuk atau piring dan bisa ditambahkan taburan kelapa parut atau biji-bijian sebagai hiasan.

Ingat, cara pembuatan jenang Jawa dapat bervariasi tergantung pada jenis jenang dan bahan-bahan yang digunakan. Setiap daerah mungkin memiliki resep yang berbeda pula.

Demikianlah artikel tentang jenang jawa semoga bisa bermanfaat. Terimakasih

2 komentar untuk "Jenang Jawa di Proses Hajatan Orang Jawa di Lampung Selatan "

  1. salam knl buat mas Widodo, kunjungan pertama di sini.
    Wah, saya blm pernah tuh ngrasain enaknya Jenang Jawa. Rasanya pasti manis ya mas?

    BalasHapus